Tentang EQ

 Proses EQ ( Equalizer ) adalah sama sebenarnya dengan gain atau Volume , cuma Equalizer lebih mendetail untuk mengurangi atau menambah Low , MidLow , Midle maupun High . Fungsi lainnya bisa digunakan untuk memberikan warna pada pada audio pada saat proses Mixing . Apakah setiap Track harus di EQ ?

 Tidak harus bahkan terkadang dengan melakukan proses panning saja hasilnya sudah terlihat . EQ juga digunakan untuk mengatur setiap sinyal track audio agar tidak bertabrakan  dan membuat sound menjadi jelas antar satu track audio ke track lainnya .

Tentu saja bahasan tentang EQ ini telah banyak dibahas diforum-forum audio . namun untuk penggunaannya sendiri perlu diperhatikan dan disesuaikan , 'tidak bisa kita menggunakan EQ secara acak kadut / sembarangan karna nantinya akan sangat berpengaruh pada hasil mixing mastering anda . 

 'Tidak bisa kita menggunakan EQ secara acak kadut / sembarangan karna nantinya akan sangat berpengaruh pada hasil mixing mastering anda '

Ada bagian-bagian dari EQ yang anda harus pelajari , baik secara teori dan didukung oleh pengalaman anda . Apakah ada hitunganya? Tentu saja ada , namun itu semua tidaklah baku seperti itu , seperti kisah cinta yang fleksibel , karna jelas setiap Genre lagu pasti berbeda karakternya , baik dari segi sound dan warna dari lagu tersebut .

Pertanyaan yang sering terlihat diforum-forum audio adalah Mengapa setelah menggunakan EQ malah hasilnya tidak seperti yang dibayangkan ? Bisa saja setting EQ nya yang kurang tepat untuk track yang diberi EQ tersebut . Sama seperti memilih celana , kalau kebesaran atau kesempitan kan ga enak , yang enak pasti yang pas , Pas duite pas barangnya . Penjabaran tentang EQ ini sangat lebar panjang dan luas , tiap sound engineer mempunyai perspektifnya masing-masing walaupun pengetahuan dasarnya beliau-beliau itu sama saja . Seiring berjalanya cinta mereka tentu saja pengalaman membentuk pemahaman untuk menggunakan EQ sesuai kebutuhan bahkan menemukan metode-metode baru yang pas dengan mereka .

#Jangan terpengaruh dengan satu atau 2 merk EQ , karna belum tentu cocok dipakai ( kata orang-orang )..kalau menurut saya EQ dimana-mana sama saja mau merknya apa , toh namanya tetap EQ bukan Keki .

Lalu mengapa pertanyaan atau bahasan seputar EQ ini tidak pernah habis dibahas diforum audio manapun? Tentu saja dengan berkembangnya tehknologi dan jaman penggunaan EQ semakin mengikuti jaman . Anda menghasilkan Mix seperti era-era tahun 70 - 90an , yang mendengarkan tahun-tahun 2000an keatas tentu sangat berbeda . Okelah ada yang bilang hasil mix era 90an itu lebih enak lebih tebel , saya setuju sebagian ga setuju .lalu apakah sekarang tidak bisa tebal juga?tentu saja bisa .itu tergantung dari kita sendiri , mau yang tipis-tipis atau tebel-tebel . EQ juga bisa digunakan untuk menebalkan atau menipiskan , di iris-iris tipis-tipis juga bisa .

Selamat hari kamis besok jumat .